Musrenbang RKPD Manado 2024, AARS Bicara Soal Inflasi, Stunting Hingga Pengelolaan Persampahan

Kabar-online, Manado- Pemerintah Kota Manado menggelar Tabea Talk Show Musrenbang RKPD tahun 2024 Kota Manado di ruang Serbaguna Kantor Walikota, Jumat (31/3/2023).
Walikota Manado, Andrei Angouw dan Wakil Walikota Manado, dr Richard Sualang bersama anggota DPRD Kota Manado, Sonny Lela dan Plt Kepala Bapedda Provinsi Sulut menjadi narasumber dalam acara ini.

Berbagai hal dibahas dan disampaikan AARS, di antaranya terkait pengendalian inflasi, pencegahan dan penanganan masalah stunting hingga pengelolaan persampahan.
Walikota mengatakan Pemerintah Kota Manado menargetkan pertumbuhan ekonomi meningkat di 2024 sekaligus sebagai bagian dari upaya menurunkan inflasi.

“Dengan pembanguan infrastruktur kita meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sehingga kita menurunkan angka pengangguran, menurunkan angka kemiskinan termasuk menurunkan inflasi,” tukas Angouw.

Terkait harga komiditi seperti barito (bawang, rica, tomat) dan beras juga menjadi perhatian. Dikatakan Angouw, kenaikan harga rica yang terjadi perlu ada intervensi dari Pemerintah.
Kemudian terkait pengentasan kawasan kumuh di Kota Manado, Andrei Angouw mengatakan salah satu solusinya adalah menyediakan rumah susun (Rusun). Kota Manado sendiri sudah memiliki satu Rusunawa di kelurahan Tingkulu, dan tahun ini akan kembali dibangun dua Rusun.

“Yang satu akan dibangun oleh Kementerian PUPR, dan satunya akan dibangun menggunakan APBD Kota Manado,” jelas Walikota.

Dia melanjutkan terkait penanganan kawasan kumuh ini yang perlu juga diperhatikan adalah IPAL dan sarana air bersih bagi masyarakat secara berkelanjutan. Diakui saat ini penyediaan sarana air bersih belum maksimal karena sejumlah kendala, namun kedepan Pemerintah Kota Manado akan berupaya melakukan perbaikan-perbaikan.

Pencegahan dan penanganan masalah stunting juga menjadi salah satu pokok pembahasan dalam Talk Show kali ini. Wakil Walikota Manado, dr Richard Sualang mengatakan Pemerintah Kota Manado mengerahkan setiap perangkat daerah terkait untuk menyelesaikan masalah stunting.

“Untuk masalah stunting ini kita keroyokan,” ucap Wawali.
Dia mengungkapkan, Pemerintah Kota Manado telah menyiapkan anggaran dalam upaya menurunkan angka stunting. Pendataanpun terus dilakukan oleh Dinas Kesehatan melalui Puskesmas kepada anak-anak yang diduga mengalami stunting. Selanjutnya dilakukan audit berupa pemeriksaan secara berkelanjutan.

“Dari 212 anak (terduga stunting), setelah diaudit tinggal 70 anak yang stunting, sisanya ternyata gizi buruk,” tutur Sualang.

Sosialisasi kepada masyarakat juga terus dilakukan instansi terkait untuk mencegah stunting. Termasuk mengedukasi para muda mudi agar pernikahan di usia dini dapat diminimalisir. Upaya-upaya lain pun terus dilakukan dengan harapan angka stunting di Kota Manado terus menurun.

Berbagai hal ikut dibahas dalam Musrenbang RKPD kali ini, termasuk dalam pengelolaan persampahan. Dimana Pemerintah Kota Manado terus berupaya melakukan tugas tanggung jawab baik dalam pengangkutan sampah hingga pengelolaan sampah di TPA Sumompo. Namun yang tak kalah penting yakni bagaimana mengedukasi masyarakat untuk meninggalkan budaya buang sampah sembarangan. Baik lewat sosialisasi hingga penegakan aturan dan pemberian sanksi lewat sidang Tipiring kepada para pelanggar Perda. Di antaranya kepada masyarakat yang kedapatan membuang sampah sembarangan baik lewat operasi tangkap tangan (OTT) maupun yang terekam CCTV.

Kepala Bapelitbangda Kota Manado kemudian menyampaikan secara garis besar ada lima prioritas pembangunan Kota Manado. Secara garis besar ada lima
Peningkatan Infrastruktur dan Penataan Kota, peningkatan pendidikan dan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, peningkatan stabilitas perekonomian dalam mengantisipasi ancaman resesi, pengurangan risiko bencana alam dan perubahan iklim, serta peningkatan digitalisasi tata kelola birokrasi dan optimalisasi PAD.
Kegiatan ini juga diikuti Sekretaris Daerah, Dr Micler Lakat SH MH, jajaran Pemerintah Kota Manado, Forkopimda Kota Manado, serta perwakilan masyarakat baik yang hadir langsung dan melalui live streaming.

Redaksi