Kabar-online, Manado- Hadirnya gedung-gedung bertingkat di Kota Manado saat ini, belum dibarengi dengan kesiapan apabila terjadi kebakaran gedung-gedung bertingkat. Sehingga Pemkot Manado disebut wajib memiliki sarana prasarana pendukung untuk mengatasi bila hal tersebut terjadi.
Hingga saat ini Pemkot Manado belum memiliki armada/mobil kebakaran yang mampu menangani kejadian kebakaran untuk gedung bertingkat. Sehingga itu, mobil tangga untuk menjangkau kebakaran di gedung bertingkat dinilai penting untuk dimiliki Pemkot Manado melalui instansi terkait.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Manado, Reyn Heydemans tak menampik hal tersebut. Menurutnya mobil tangga sebagai fasilitas penting yang sepatutnya dimiliki Kota Manado sebagai ibukota Provinsi Sulut yang terus berkembang di berbagai aspek termasuk pembangunan gedung bertingkat.
“Sampai saat ini, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Manado belum memiliki mobil tangga untuk penanggulangan kebakaran di gedung tinggi. Padahal, gedung-gedung tinggi semakin banyak di kota Manado,” ujar Heydemans saat dikonfirmasi, Rabu (7/4/2021).
Heydemans yang dipercaya memimpin Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan sejak pertengahan tahun lalu, kemudian mengusulkan agar pengadaan mobil tangga ini dapat dianggarkan di tahun 2022 nanti.
“Karena ini menyangkut keamanan dan ketertiban serta keselamatan masyarakat. Kebakaran tentu tidak diinginkan siapapun. Namun saat itu terjadi, kita sudah harus siap baik personil dan armada untuk mengambil tindakan cepat saat terjadi kebakaran termasuk gedung bertingkat,” ucapnya.
Diakui Reyn Heydemans, apabila Kota Manado memiliki peralatan lengkap akan menjadi jaminan tersendiri bagi masyarakat di dalamnya pekerja yang melakukan aktivitas di gedung bertingkat.
“Mereka akan merasa tenang dalam menjalankan usahanya bila Pemerintah memiliki sarana keselamatan yang baik,” tukasnya.
Selain itu dikatakannya, Kota Manado juga sudah layak untuk memiliki motor pemadam kebakaran seperti di beberapa kota lain di Indonesia. Ini untuk mengantisipasi apabila terjadi kebakaran area padat penduduk yang susah dijangkau. Misalnya akses jalan yang sempit atau lorong – lorong yang tidak bisa dilalui mobil pemadam. Salah satu solusi menurut Heydemans adalah pengadaan motor pemadam kebakaran.
“Jika mobil pemadam kebakaran tak bisa menembus perkampungan padat penduduk atau lorong permukiman, dengan adanya motor tersebut bisa mengatasi melebarnya kebakaran ke rumah warga yang lain,” jelas Heydemans.
Hal penting lainnya yang juga wajib dimiliki yakni standar perlengkapan bagi petugas pemadam kebakaran seperti , Jaket/Rompi anti api juga Sepatu anti panas untuk menjamin keselamatan nyawa regu PMK.
“Mudah-mudahan tahun depan bisa terealisasikan pengadaan peralatan dinas pemadam kebakaran yang sesuai standar dan ketentuan,” pungkasnya.
Redaksi