Buka Puasa Bersama PKB Manado, PWNU Sulut Apresiasi Grace dan Greyti Tielman

Kabar-online, Manado- DPC PKB Kota Manado dipimpin Ketua Grace Tielman menggelar buka puasa bersama Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulawesi Utara Selasa (27/4/2021) berlokasi di kantor sekretariat PWNU dibilangan Tuminting Kota Manado.

Ketua DPC PKB Kota Manado Grace Tielman menyampaikan, sebagai anak wajib hukumnya memberi diri dan mengabdi kepada orang tua dalam hal ini Nahdlatul Ulama.

“Kami akan selalu berbakti untuk NU serta bagi nusa dan bangsa khususnya Kota Manado yang sama sama kita cintai,” Kata Tielman saat melaporkan kegiatan yang telah dilakukan DPC PKB Kota Manado di bulan ramadhan.

Selain buka puasa bersama, DPC PKB Manado juga menggelar kegiatan lain di bulan suci Ramadhan seperti pembacaan surat Al- Kahfi, yasinan, santunan untuk anak yatim piatu, dan juga lomba dendang sahur serta lampu hias.

Ketua PWNU Sulut Ulyas Taha menyampaikan, sejak 2 ramadhan, PWNU Sulawesi Utara telah melakukan buka puasa bersama. Di 15 ramadhan, DPC PKB Manado melangsungkan buka puasa bersama dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Sulut.

“Sungguh saya memberikan apresiasi kepada DPC PKB Manado khususnya ketua Grace Tielman dan lebih khusus lagi untuk staf khusus Menteri Perdagangan RI Greetty Tielman yang sudah hadir bersama kami dalam kegiatan buka puasa bersama,” Ucapnya.

Dikatakan Taha, PKB ini dilahirkan oleh Nahdlatul Ulama, sehingga mereka merasa penting untuk bisa bersama sama dengan NU. Kami pun akan tetap terbuka meskipun bagi kami PKB bukan hanya milik NU, tapi PKB adalah milik warga bangsa.

“Sehingga siapapun bisa bergabung di PKB. NU tidak akan mengklaim sebagai partai NU, tetapi sebagai partai kebangkitan bangsa dan bisa kerjasama dengan siapa saja apalagi dengan NU,” Tukasnya.

Ketua PWNU Sulut ini berharap kedepan PKB yang merasa sebagai anak kandung, NU hanya menitipkan misi Nahdlatul Ulama adalah bagaimana menjaga NKRI, mengembangkan pemikiran yang moderat.

“Kita menyadari Indonesia adalah bangsa yang plural, terdiri dari berbagai macam etnis, agama, suku dan budaya, bagaimana kita mengembangkan nilai moderasi beragama berbangsa dan bernegara,” jelasnya.

Turut hadir dalam kegiatan buka puasa bersama yakni pengurus NU Sulut, badan otonom dan lembaga, serta pengurus NU Kota Manado.

Redaksi