Kabar-online.com, Manado- Lomba Kawasaran yang digelar Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara, Jumat (28/8/2020) di halaman kantor, sarat akan makna.
Selain dalam rangkaian HUT Kemerdekaan RI, lomba ini juga sebagai bentuk kepedulian BNNP Sulut untuk mengangkat sektor pariwisata dan perekonomian daerah. Lewat lomba ini, BNNP Sulut juga mengkampanyekan Hidup 100% di Era New Normal Sadar, Sehat, Produktif dan Bahagia Tanpa Narkoba.
Kepala BNNP Sulut, Brigjen Pol Victor Joubert Lasut, MM mengatakan lomba Kabasaran ini selain untuk mengangkat budaya Sulawesi Utara juga kembali menggairahkan iklim pariwisata di Sulut. Menurutnya, pariwisata sebagai sektor unggulan di Sulut punya andil dalam mengangkat perekonomian masyarakat yang sangat terdampak, imbas dari pandemi Covid-19.
“Salah satu daya tarik wisatawan adalah kebudayaan. Kami berupaya lewat kegiatan ini untuk menggeliatkan kembali sektor pariwisata yang bisa mengangkat sektor perekonomian di Sulut.” ungkap Lasut.
Dia mengungkapkan antusiasme peserta untuk mengikuti lomba cukup tinggi. Dimana puluhan peserta yang telah mendaftar terlebih dahulu memasukkan video penampilan tarian kabasaran mereka dan dinilai. Akhirnya kemudian ditetapkan 10 besar peserta yang tampil secara bergantian di halaman kantor BNNP Sulut.
“Pelaksanaan kegiatan tetap kita lakukan dengan protokol kesehatan Covid-19. Kami juga mengharapkan masyarakat untuk hidup 100 persen, sadar, sehat produktif dan bahagia tanpa narkoba,” ucapnya.
Selain itu, video-video yang telah dikirimkan para peserta akan dipromosikan hingga ke mancanegara dengan harapan kedepan lebih banyak turis datang ke Sulawesi Utara dan usaha di bidang pariwisata bisa kembali bangkit.
Dari 10 peserta yang tampil akhirnya diperoleh juara 1 dengan hadiah 10 juta, juara 2 dengan hadiah 7 juta dan juara 3 sebesar 5 juta rupiah. Juara 1 diraih Koko Makasiou Talikuran Kawangkoan, Juara 2 diraih Sakalele Ormas Kristen Laskar Benteng Indonesia (OKLBI) dan juara 3, Kawasaran Siow Kentur Tomohon.
Redaksi