Resmikan Pastori GMIM Pniel Kairagi Satu, Ini Pesan Gubernur Olly

Kabar-online, Manado- Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Olly Dondokambey hadir dan meresmikan gedung Pastori Satu dan Dua GMIM Pniel Kairagi Satu, Rabu (22/03/2023).

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Gubernur Olly dan penandatanganan prasasti bersama Ketua BPMS GMIM Pdt Hein Arina serta dilanjutkan dengan ibadah.
Gubernur Olly mengajak jemaat patut bersyukur atas peresmian gedung Pastori GMIM Pniel Kairagi.

“Kita semua berbahagia karena menyaksikan peresmian sarana dan prasarana peribadatan di GMIM Pniel Kairagi. Atas nama pemerintah provinsi menyampaikan apresiasi kepada panitia karena telah menyelesaikan seluruh tanggung jawabnya dalam pembangunan,” ungkap Gubernur Olly.

Dondokambey mengajak seluruh warga jemaat bersama-sama membangun sarana dan prasarana GMIM dalam rangka menopang jemaat-jemaat yang belum menyelesaikan tempat peribadatannya.

“Pemerintah itu hamba Allah. Sudah sepatutnya pemerintah melayani kebutuhan jemaat,” ungkap Gubernur.

Lebih lanjut Gubernur mengajak jemaat bersinergi dengan pemerintah untuk menopang program pemerintah. Karena tahun depan, tahun politik.

“Jemaat harus teliti memilih pemimpin. Bukan hanya gubernur, bupati/walikota, tapi juga DPRD. Sebab itu, pilih yang benar, jangan salah pilih,” ajak Gubernur.

Dia menambahkan, Pemerintah Provinsi Sulut mendapatkan penghargaan dari Presiden Jokowi dalam penanganan Covid-19. Ini karena peran serta para pendeta dan jemaat dalam pengendalian covid di Sulut.

“Kita tutup gereja dan beribadah di rumah untuk pengendalian Covid dilihat oleh pemerintah pusat. Dari 38 provinsi yang dapat penghargaan hanya 12 provinsi. Salah satu Provinsi Sulut. Kategori kota yaitu Kota Manado,” ungkap Gubernur.

“Karena itu saya mengucapakan terima kasih kepada para pendeta dan jemaat yang sudah menopang pemerintah dalam penanganan covid-19, tidak ada keributan. Semua berjalan dengan baik,” pungkasnya.

Turut hadir Eselon Dua Pemerintah Provinsi Sulut, penatua dan jemaat GMIM Pniel Kairagi.

Redaksi