Mereka terlihat antusias mendengarkan materi dan pengenalan tentang SAR (Search And Rescue) juga situasi berbahaya seperti gempa atau musibah lain.
Mereka juga diberikan penjelasan tentang pertolongan pertama saat terjadi musibah, evakuasi dan cara penyelamatan diri sendiri.
“Basarnas Manado dalam hal ini sangat terbuka lebar bagi masyarakat dan pelajar yang ingin mengenal tentang SAR, materi SAR dan penyelamatan pada saat terjadi bencana atau musibah. Silahkan, kami akan selalu ada untuk masyarakat guna penanggulangan bencana atau musibah yang memakan korban jiwa,” ucap Kepala Kantor, Monce Brury.
“Memang musibah yang terjadi setiap manusia tidak akan mengetahuinya akan tetapi dengan pengetahuan SAR yang di dapat di Basarnas bisa untuk menjadi bekal untuk diri sendiri dan banyak orang,” lanjutnya.
Monce juga menyampaikan apresiasi kepada Raudhatul Athfal di Kabupaten Minahasa Utara yang sudah berkunjung di Kantor Basarnas untuk pengenalan tentang apa itu bencana atau musibah yang sering terjadi di lingkungan masyarakat.
“Seperti inilah kami tunggu-tunggu kehadiran masyarakat di Kantor Basarnas Manado. Dengan ini resiko menelan korban jiwa di sekitar kita bisa tertolong dengan bimbingan-bimbingan yang sudah kami berikan ke masyarakat,” tandasnya.
Redaksi
